Kamis, 12 Mei 2011

Menerjemahkan Kata Pada Malam

Pada Saat Luka Menjadi Bagian Yang Berarti Dalam Hidup

Apakah Perlu Diobati Atau Dibiarkan Saja

Rasanya Hanya Diri Kita Yang Tahu Jawabannya...

Meski Dalam Keadaan Yang Serba Artikulatif

Menjadi Keadaan Yang Sulit Dihindari Dan Dinapikkan...

Bila Kita Menyadari Akan Hal Tersebut

Rutinitas Yang Memakan Waktu Membuat Kita Tak Menyadari

Kualitas Dan Porsi Sejatinya Diri...

Apakah Terbebani Atau Sebuah Keharusan Dalam Menjalaninya?

Kontraimpulsif Dan Kemajemukan Keseharian Yang Dijalani

Bisa Jadi Sebuah Bentuk Kenyataan Yang Terkadang Kita Membebaninya Sendiri...

Seiring Berlalunya SANG WAKTU

Analitik Nan Menggelitik Muncul Di Benak

Apakah Wajah Hidup Kita Kan Selalu Satu Warna Yang Bias Jika Hanya Hadir Pada Permukaan Jiwa Yang Tak Selaras Dengan Apa Yang Dijalani?

Merangkulkan Imajinatif Pada Torsi Yang Sepantasnya Saja Memang Tidak Mudah

Hanya Bisa Berlalu Pada Saat Yang Tak Tentu...

Berkata Mudah Saja Memang Sangat Lumrah

Jika Menyadari Apa Yang Sedang Terjadi...

Secara Korelasinya Sangat Simultan Dengan Apa Yang Sepantasnya Terungkapkan

Malam Memang Jadi Saksi Bisu... Menatap Dengan Kesungguhan Nan Tulus...

Menunggu Fajar Pagi Menyambut... Memberikan Estafet Keseharian Dengan Cerita Yang Nyaris Lebih Dahsyat Dari Apa Yang Terjadi Tadi Malam...


Created by Bank Josh on Friday, November 12 2010, at 4:00pm

Tidak ada komentar: